Kamis, 02 Februari 2012

Kerja Keras Dengan Hasil Abu-Abu

Para Pembuat Batu Bata (Desa Kirig)
Itulah judul yang pas untuk menggambarkan para pekerja pembuat batu bata di desa kirig, kudus. Mereka bekerja dari pagi sekitar jam 07.00 sampai sore dengan membanting tulang secara totalitas. Hasil yang didapatkan oleh mereka tak sebanding dengan tenaga yang sudah dikeluarkan, hali ini terjadi karena harga batu bata perbuahnya adalah hanya Rp. 300,00. Hal ini menyebabkan pengepul hanya mendapatkan untung sedikit yang imbasnya dalah kepada para pembuat batu bata.

Coba bayangkan harga satu batu bata adalah Rp.300,00 jika ada pengepul membeli 1000 buah maka hasilnya hanya Rp. 300.000,00 saja. Sungguh hasil yang tidak sebanding denga pengorbana mereka. Mereka selalu sabar dalam bekerja dan hasil yang mereka dapatkanpun dapat diterima dengan sabar dan penuh rasa syukur. Tapi hebatnya, mereka tidak pernah mengeluh akan hasilnya karena mereka ikhlas bekerja. Setelah membaca tulisan ini sudah selayaknya
kita bersyukur kepada ALLAH SWT akan segala limpahan rezeki-Nya dan "wajib". Coba saja bayangkan, betapa rapuhnya kekuatan ekonomi para pembuat batu bata itu dalam menghadapi kehidupan yang sekarang-sekarang ini harga-harga kebutuhan pokok banyak yang naik harga dan tidak terkontrol. Nah pada kesempatan ini saya akan memberikan hikmah dari hali ini, yaitu :

  1. Percayalah ALLAH SWT maha melihat akan kerja keras kita
  2. Selalu bersyukur terhadap apa yang kita dapatkan
  3. Kita harus berusaha dan pantang menyerah
Kehidupan mereka memang bisa dibilang pas-pasan namun mereka terus berjuang dan inilah sifat yang patut kita contoh untuk generasi muda dalam memajukan kesejahteraan bangsa. Ok kawan sekian dulu tulisan dari saya bila adal kata-kata yang salah atau kurang berkenan mohon maaf. Jangan lupa berkomentar ya .....hehehehehe

Translator

Your Donation

Donasi untuk blog ini yang akan digunakan untuk pengembangan jaringan.

Subscribe

Jika anda ingin berlangganan artikel dari blog ini (100% Gratis), silahkan masukkan alamat email anda:

Copyright